STAKEHOLDER AND INSTITUTIONAL ANALYSIS IN THE MANAGEMENT OF LUBUK LARANGAN TEPIAN LAMO DUSUN RANTAU PANDAN BUNGO REGENCY JAMBI PROVINCE
Abstract
Lubuk larangan Tepian Lamo is located in Rantau Pandan Hamlet, Bungo Regency, Jambi Province. Formed in 2015 the formation was carried out in deliberation by the community, traditional leaders and the Livestock and Fishery Service of Bungo Regency, the management of Lubuk larangan was carried out based on the customary law of the local Hamlet. Monitoring of community participation is still relatively low, namely for thoughts 18.6%, property 15.5%, expertise 13.5% and personnel 20.3%. The high energy score is evidenced by the high participation of the community in carrying out mutual cooperation for opening, closing and mutual cooperation for repairing facilities and infrastructure in the Lubuk larangan area
Downloads
References
Riza, M,S., Zulkarnaini., & Efriyeldi. (2019). Status Keberlanjutan Kawasan Lubuk Larangan di Desa Pangkalan Indarung Kabupaten Kuantan Singingi. Jurnal Ilmu Lingkungan, 13(1): 66-80
Supriatna, J. (2013). Peran Kearifan Lokal dan Ilmu-ilmu Keprebumian dalam Pelestarian Alam. Research Center of Climate Change, Universitas Indonesia. Jakarta.
North, D.C. (1990). Institutions: Institutional Change and Economic Performance. Cambridge: Press Syndicate of the University of Cambridge
Handayani, M., Djunaidi., Hertati, R. (2018). Sistem Pengelolaan lubuk larangan sebagai bentuk kearifan lokal di Sungai Batang Tebo Kabupaten Bungo Provinsi Jambi. SEMAH: Journal Pengelolaan Sumberdaya Perairan, 2(3): 1-10
Mulyanie, E. (2016). Partisipasi Masyarakat dalam Pelestarian Kawasan Konservasi Hutan di Gunung Galunggung Kabupaten Tasikmalaya. Jurnal Geografi, 4(1): 1-14
Tongco, M.D.C. (2007). Purposive sampling as a tool for informant selection. Ethnobotany research and applications. Ethnobotany Research and Applications, 5:147-158. https://doi.org/10. 17348/era.5.0.147-158
Sairun., Syafrialdi., Djunaidi. (2019). Pengelolaan Lubuk Larangan sebagai Bentuk Kearifan Lokal di Sungai Batang Jujuhan Kabupaten Bungo Provinsi Jambi. SEMAH: Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Perairan, 3(1): 1-11.
Solihin, A. (2020). Keberadaan Lubuk Larangan sebagai Upaya Pelestarian Ikan di Aliran Sungai Sekamis. Skripsi. Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Program Studi Tadris Biologi. UIN Sultan Thaha Saifuddin. Jambi.
Yuliaty, C., & Priyatna, F.N. (2014). Lubuk Larangan: Dinamika Pengetahuan Lokal Masyarakat Dalam Pengelolaan Sumberdaya Perikanan Perairan Sungai di IKabupaten Lima Puluh Kota. Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan & Perikanan, 9(1): 115-125.
Diana, S., I.J. Zakaria, & W. Novarino. (2016). Struktur Komunitas Ikan Pada Lubuk Larangan di Desa Rantau Pandan Kabupaten Bungo, Jambi. Jurnal Metamorfosa, 3(2): 82-85
Suryono, A. (2001). Teori dan Isi Pembangunan. Malang: Universitas Negeri Malang. UM Press
Dwiyanti, B.M. (2011). Model Peningkatan Partisipasi Masyarakat dan Penguatan Sinergi dalam Pengelolaan Sampah Perkotaan. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 12(2): 239-256.
Deviyanti, D. (2013). Studi Tentang Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan di Kelurahan Karang Jati Kecamatan Balikpapan Tengah. Jurnal Administrasi Negara, 1(2): 380-394
Nafisah, L.R., & Umilia, E. (2016). Bentuk-Bentuk Partisipasi Masyarakat Kawasan Wisata Pantai Pidakan di Kecamatan Tulakan Kabupaten Pacitan. Jurnal Teknik ITS, 5(2): 172-175.
Uceng, A., Erfina., Mustanir, A., Sukri. (2019). Partisipasi Masyarakat dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan di Desa Betao Riase Kecamatan Pitu Riawa Kabupaten Sidenreng Rappang. Jurnal MODERAT, I5(2): 18-32.
Hertati, R. (2021). Tingkat partisipasi masyarakat terhadab kawasan konservasi perikanan lubuk larangan dusun Rantau Pandan Kabupaten Bungo. SEMAH. Jurnal Pengelolaan sumberdaya Perairan, 5(1): 34-42
Copyright (c) 2022 Rini Hartati

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Authors submitting manuscripts should understand and agree that the copyright of manuscripts of the article shall be assigned/transferred to the "Asian Journal of Aquatic Sciences". This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-No Derivatives 4.0 International License, where Authors and Readers can copy and redistribute the material in any medium or format, as well as remix, transform, and build upon the material for any purpose, but they must give appropriate credit (cite to the article or content), provide a link to the license, and indicate if changes were made. If you remix, transform or build upon the material, you must distribute your contributions under the same license as the original.